Batu lubang Sibolga adalah salah satu misteri dan saksi bisu sejarah kekejaman Kolonial Belanda di Tapanuli, batu lubang dibangun dengan melibatkan rakyat Tapanuli, khususnya warga Sibolga dan Tapanuli Tengah serta pejuang kemerdekaan yang menjadi tawanan Belanda. Batu Lubang terletak di Km 8, Kawasan Dusun Simaninggir, Desa Bonandolok, Kecamatan Sitahuis, sekitar 15 menit perjalanan dari Kota Sibolga.
Bila Anda datang ke kota Sibolga dari arah Tarutung, Anda pasti akan melewati Batu Lubang yang terdiri dari 2 buah jalan terowongan. Jarak dua Batu ini sekitar 70 meter, Batu lubang pertama pendek, sedangkan Batu lubang kedua lebih panjang. Bila Anda melewati lintasan Batu Lubang, maka terlihat air yang menetes di langit-langit terowongan dan suara air terjun, aliran air terjun mengalir dari diatas batu lubang kedua.
Saat Anda melewati Batu lubang kedua yang lebih panjang dan bentuknya L, Anda harus membunyikan klakson agar kendaraan diujung jalan kalau anda sedang di posisi didalam. Batu Lubang ini hanya bisa dilalui satu kendaraan saja.